PIKIRAN RAKYAT - Dinding dua ruang SDN 5 Sandingtaman, Desa Sandingtaman, Kecamatan Panjalu, Kabupaten Ciamis jebol akibat tertimpa tembok penahan tanah longsor. Diduga bangunan tersebut tidak mampu menahan hujan yang mengguyur wilayah Ciamis utara.
Informasi yang dihimpun "PR” pada Kamis 26 Januari 2023, tembok penahan tebing runtuh pada hari Rabu 25 Januari 2023 sore. Bangunan sepanjang 9 emter dan tinggi 8 meter tersebut ambrol hingga menghantam dua ruangan yakni ruang kelas IV dan ruang guru.
Akibat kejadian tersebut, dua ruang sekolah itu tidak bisa dipakai. Untuk sementara, siswa kelas IV menempati ruang kelas III. Sementara murid kelas III belajar di ruang kelas II. Sedangkan siswa kelas V dan VI tetap menemnpati ruang biasa.
“Aktivitas guru menempati ruang perpustakaan, murid kelas I dan II bergantian masuk pagi dan siang. Proses belajar mengajar tetap berjalan, hanya disesuaikan dengan keadaan,” tutur Kepala SDN 5 Sandingtaman, Iyos Mulyana.
Baca Juga: Longsor di Majalengka, Arus Lalu Lintas Sempat Lumpuh Total
Dia menambahkan sekolah yang dipimpinnya memiliki 82 siswa, 20 di antaranya murid kelas IV. Iyos juga berharap agar ruang kelas yang rusak dapat segera diperbaiki sehingga proses belajar mengajar kembali berjalan seperti sebelum kejadian.
“Mudah-mudahan dapat secepatnya diperbaiki hingga siswa dapat belajar seperti sedia kala, tidak kekurangan ruang kelas untuk belajar,” tuturnya.
Sementara itu Ketua Tagana Ciamis Ade Waluya, mengatakan, setelah mendapat informasi kejadian tersebut, ia langsung mengirim anggota yang terdekat untuk datang ke lokasi kejadian. Bersama dengan unsur lainnya, mereka membantu menyingkirkan material tembok yang menjebol ruang sekolah.***
Artikel Pilihan