FRISKA Munthe (32) sebelumnya tak bisa menjahit. Untunglah ada Youtube yang memberinya ilmu jahit-menjahit. Dari menjahit ia memberdayakan perempuan yang semula bekerja sebagai Pekerja Seks Komersial (PSK).
Bersama-sama mereka membuat barang-barang kebutuhan fashion dari batik dan lainnya.
"Mereka bisa mendapatkan uang dari sana, tidak lagi bekerja sebagai PSK," katanya di sela-sela kunjungan praktisi hukum yang tergabung dalam Global Alliance for Justice Education (GAJE) di Jalan Cihampelas, Jumat, 6 Desember 2019.
Baca Juga: Sambil Kencan, PSK Juga Mencuri Mobil Seorang Kakek
Di bawah naungan Kita Designs Indonesia, sejak 2017 Friska mengajak para perempuan berdaya. Tapi upayanya sesungguhnya telah dimulai bertahun-tahun sebelum itu.
Ketika masih di bangku kuliah, ia kerap melihat anak jalanan. Ia membuat kelas gratis yang bisa diikuti oleh anak-anak itu. Mereka tak bisa sekolah lantaran tak ada biaya. Dari anak-anak itu, ia tahu ibunya bekerja sebagai PSK.
"Tidak bisa kalau saya hanya memberi kelas yang ketemu hanya seminggu sekali. Harus melakukan sesuatu," katanya.
Baca Juga: Punya Banyak Taman, Bogor Jadi Sarang Gelandangan dan Anak Jalanan
Upaya itu kian kuat ketika dua anak didiknya meninggal dunia karena keracunan alkohol. Ia memutuskan untuk bergerak lebih jauh. Ibu sebagai tempat bernaung anak-anak itu harus diberdayakan. Lewat Kita Designs, ia ingin perempuan-perempuan ini bisa mendapat penghidupan yang layak.
Komentar