Peringati 1 Abad Nahdlatul Ulama, Walkot Eri Cahyadi: Surabaya dan NU Tak Terpisahkan

- 7 Februari 2023, 17:15 WIB
Ilustrasi logo Nahdlatul Ulama (NU).
Ilustrasi logo Nahdlatul Ulama (NU). /Unsplash/Mufid Majnun

PIKIRAN RAKYATNahdlatul Ulama (NU) tepat hari ini memasuki usia seratus tahun. Wali Kota Surabaya, Eri Cahyadi mengatakan NU dan Kota Surabaya sudah sangat melekat menyusul peristiwa sejarah “Resolusi Jihad” di Kota Pahlawan.

Surabaya memiliki ikatan historis yang kuat dengan Nahdlatul Ulama. NU dan Surabaya, Surabaya dan NU, adalah hal yang tak terpisahkan,” kata Cahyadi.

Mantan Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Kota Surabaya ini mengaku mengawal Harlah Seabad NU dari awal hingga akhir acara. Serta memfasilitasi warga Surabaya yang hadir ke Stadion Delta Sidoarjo, Jawa Timur.

Pria yang akrab disapa dengan sebutan Cak Eri itu mengatakan bahwa seabad NU memiliki makna penting dan mendalam bagi bangsa dan masyarakat Indonesia.

Baca Juga: Bandara Kertajati Majalengka Siap Terbangkan Jemaah Haji

“Satu Abad NU adalah seratus tahun pengabdian. Satu Abad NU adalah seratus tahun memberikan yang terbaik bagi republik (Republik Indonesia),” ujarnya.

Menurut Cak Eri, para muassis NU yang dipimpin oleh K.H. Hasyim Asyari mendirikan jam'iyah ini pada 16 Rajab 1344 Hijriah atau 31 Januari 1926 di Surabaya. Pada 22 Oktober 1945, terjadi peristiwa bersejarah, “Resolusi Jihad” yang dicetuskan oleh Hadratussyaikh K.H. Hasyim Asy’ari di Surabaya.

“’Resolusi Jihad’ itulah yang kemudian membakar semangat perlawanan rakyat dalam melawan penjajah,” katanya.

Dia menambahkan, hampir setiap fase perjalanan sejarah NU selalu memberikan kontribusi bagi bangsa dan negara. Bahkan, sejak era pergolakan fisik merebut kemerdekaan hingga menghadapi pandemi Covid-19 yang sudah mulai terkendali.

Halaman:

Editor: Bayu Nurullah


Tags

Artikel Pilihan


Artikel Terkait

Terkini

Terpopuler

Pikiran Rakyat Media Network

x