PIKIRAN RAKYAT – Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) mengumumkan cacar monyet atau monkeypox kini berstatus keadaan darurat kesehatan global pada Sabtu , 23 Juli 2022.
Direktur Jenderal WHO Tedros Adhanom Ghebreyesus mengatakan hingga saat ini ada sedikitnya 16.836 kasus cacar monyet yang dilaporkan, lima kasus di antaranya meninggal dunia.
Belasan ribu kasus tersebut dilaporkan oleh WHO berada di 75 negara atau wilayah sejak awal 2022.
Kepala kedaruratan WHO, Dr Michael Ryan, mengatakan Dirjen WHO membuat keputusan cacar monyet dimasukkan ke dalam kategori itu agar negara-negara di dunia menanggapi wabah tersebut secara serius.
Oleh karena itu, WHO meminta negara-negara di dunia untuk memperkuat karantina dan tindakan kesehatan lainnya.
Monkeypox atau cacar monyet adalah virus yang biasanya ringan dengan menunjukkan gejala demam dan muncul ruam.
Gejala umum yang dialami penderita cacar monyet di antaranya demam, sakit kepala, sakit otot dan sakit punggung. Selain itu, pembengkakan kelenjar getah bening, panas dingin hingga kelelahan.
Namun gejala yang sangat signifikan adalah munculnya ruam seperti jerawat atau lepuh pada wajah, bagian dalam mulut, atau bagian tubuh lainnya seperti tangan, kaki, dada, alat kelamin, dan anus.
Artikel Pilihan