BANDUNG, (PR).- Pemerintah Kota Bandung membuat terobosan untuk pelayanan kesehatan masyarakat yang belum terlindungi BPJS Kesehatan. Program yang diluncurkan di RS Al Islam, Selasa 14 Juni 2016 oleh Wali Kota Bandung Ridwan Kamil itu merupakan situs web yang melaporkan warga Bandung yang layak dibantu biaya pengobatannya. Berdasarkan informasi yang ditulis dalam situs https://wecare.id/bandung, situs ini bekerja untuk mengumpulkan dana bagi pasien yang kurang mampu untuk memperoleh pengobatan optimal dengan sistem pengumpulan dana (crowdfunding). Ada tiga tahap yang dilakukan yaitu pencarian pasien, verifikasi, dan donasi. Pada tahap pencarian pasien, akan dicari pasien yang mengalami kesulitan untuk memperoleh pelayanan kesehatan yang optimal. Setelah terverifikasi yang dilakukan oleh tim WeCare.id, maka donasi dapat dilakukan oleh semua orang dengan sumbangan minimal Rp 25.000. "Hingga saat ini masih banyak masyarakat Indonesia di daerah terpencil/sangat terpencil atau masyarakat kurang mampu yang belum memiliki JKN tersebut. Oleh karena itu, WeCare.id memfasilitasi mereka untuk memproses kepemilikan JKN mereka serta membayarkan premi JKN pasien tidak mampu yang belum/tidak menjadi Penerima Bantuan Iuran (PBI)," demikian yang tertulis di situs tersebut. Di situs https://wecare.id/bandung, saat ini terdapat 9 pasien yang memerlukan bantuan. Mereka adalah yang memerlukan untuk pengobatan usus buntu, DBD, melahirkan caesar, bayi prematur, hingga pembuatan lubang anus. Dari 9 pasien di situs itu, masih ada 2 pasien lagi yang masih memerlukan tambahan dana. Sementara 7 pasien lainnya sudah terdanai kebutuhan pengobatannya.***